Kejaksaan Tinggi Kalteng Peringati Harkitnas, 30 TNI Siap bertugas.

Kejaksaan Tinggi Kalteng Peringati Harkitnas, 30 TNI Siap bertugas.

Potretindonesiaterkini – Palangka Raya

Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, Selasa, tanggal 20 Mei 2025, peringati Hari Kebangkitan Nasional ke-117.Selaku Inspektur upacara adalah
Kajati, Dr.Undang Mugopal,S.H.,M.Hum.

Peringatan tahun 2025 ini mengambil tema “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat”. Tema ini merefleksikan semangat kolektif seluruh komponen bangsa untuk bangkit dari berbagai tantangan dan krisis yang dihadapi, serta bergerak maju menuju Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan sejahtera.

Sejalan dengan arah pembangunan nasional yang dirumuskan dalam 8 Asta Cita, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya kebersamaan, persatuan, dan kolaborasi lintas sektor sebagai kunci utama dalam mewujudkan kemajuan bangsa.

Kajati Kalteng, Inspektur Upacara Harkitnas 2025

Pada kesempatan tersebut Kajati, Dr.Undang Mugopal,S.H.,M.Hum membacakan sambutan Menteri Komunikasi Dan Digital, Meutia Hafid.

Menteri Komdigi mengingatkan “117 tahun yang lalu, di tengah keterbatasan dan tekanan kolonialisme, lahirlah sebuah kesadaran baru yang menyalakan api perubahan.

“Melalui pendirian Budi Utomo, bangsa ini mulai membangun keyakinan bahwa nasib tidak boleh selamanya digantungkan kepada kekuatan asing; bahwa kemajuan hanya mungkin dicapai bila kita bangkit berdiri di atas kekuatan kita sendiri”

“kebangkitan itu bukanlah sebuah peristiwa yang selesai dalam satu masa. Kebangkitan adalah ikhtiar yang terus hidup. Budi Utomo menuntut kita untuk tidak terjebak dalam romantisme masa lalu, tetapi menuntut keberanian untuk menjawab tantangan zaman ini, zaman yang menghadirkan ujian jauh lebih kompleks: disrupsi teknologi, ketegangan geopolitik, krisis pangan global, dan ancaman terhadap kedaulatan digital kita”

“Semangat inilah yang juga tercermin dalam setiap langkah kebangkitan nasional”.

Indonesia menapaki jalur pembangunan yang terfokus pada pertumbuhan ekonomi, juga memastikan setiap kebijakan membuka ruang bagi kemajuan yang adil dan merata. Sebuah ikhtiar besar agar pembangunan yang megah tetap berpijak kokoh pada kepentingan Rakyat”.
Mengakhiri sambutannya Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia meminta “Mari kita jaga kebangkitan ini dengan semangat yang sama seperti akar pohon yang menembus tanah. Perlahan tapi pasti, tak selalu terlihat, namun kokoh menopang kehidupan.

Karena sesungguhnya, kebangkitan yang paling kokoh adalah kebangkitan yang tumbuh perlahan, berakar dalam nilai-nilai kemanusiaan, dan berbuah pada keadilan serta kesejahteraan yang dirasakan Bersama

Upacara diikuti oleh Wakil Kajati M.Sunarto,S.H.,M.Hum, seluruh PJU, Jaksa Fungsional dan Staff Kejaksaan Tinggi. Selain itu juga diikuti 30 (tiga puluh) orang prajurit TNI dari Korem 102 / Panju Panjung.

Diinformasikan bahwa 30 (tiga puluh) orang prajurit TNI dari Korem 102 / Panju Panjung ini secara resmi ditempatkan di Kejaksaan sesuai MoU antara Jaksa Agung RI dengan Panglima TNI.

Pada pokoknya MoU ini bertujuan untuk mengamankan asset Kejaksaan Tinggi.

Sumber : Penkum Kejaksaan Tinggi Kalteng
Editor : Endharmoko

Berita Lainnya